TAMAN NASIONAL SEMBILANG TAMAN NASIONAL PERTAMA DI PROVINSI SUMATERA SELATAN
Taman Nasional Sembilang (TN) merupakan sebagian kawasan hutan mangrove terluas yang tersisa di sepanjang pantai timur pulau Sumatera yang perlu di lestarikan keberadaanya untuk keseimbangan ekosistem di dunia.

Didasarkan pada rekomendasi Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (No 522/5459/BAPPEDA-IV/1998 ditunjuk sebagai TAMAN NASIONAL dengan SK Menteri Kehutanan No. 76/Kpts-II/2001 tanggal 15 Maret 2001 tentang Penunjukan Kawasan Hutan dan Perairan di Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, yang didalamnya tercantum penunjukan kawasan Sembilang menjadi Taman Nasional.
Berdasarkan surat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) No. 22/5128/I tanggal 23 Oktober 2001 TN Sembilang ditetapkan Menteri Kehutanan No. 95/Kpts-II/2003 tanggal 19 Maret 2003 seluas ± 202.896,31 hektar termasuk kawasan perairanya
Menurut wilayah administrasi pemerintahan TN Sembilang berada di kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Propinsi Sumsel, secara geografis TN sembilang berada diantara 1°38’ - 2°25’ LS dan 104°12’ - 104°55’ BT.Sebelah Barat Laut Taman Nasional Sembilang berbatasan langsung dengan Taman Nasional Berbak yang berada di Provinsi Jambi
Kawasan TN Sembilang merupakan penggabungan antara kawasan Hutan Suaka Alam (HSA) Sungai Sembilang, Hutan Suaka Alam (HSA) Sungai Sembilang II, Hutan Suaka Alam (HSA) Pulau Alang Gantang, Hutan Suaka Alam (HSA) Terusan dalam, Hutan Lindung (HL) Sungai Sembilang ,dan kawasan perairan di sekitarnya seluas ±17.827 ha

cemara Laut (Casuarina equisetifolia)
pandan (Pandanus tectorius)
Waru Laut (Thespesia populnea)
Nibung (Oncosperma tigillaria)
Tapir (Tapirus indicus)

Buaya Senyulong memiliki bentuk moncong yang panjang dan sempit serta panjang tubuh 5-6 meter. Keberadaan buaya ini di Sumsel semakin terancam. Buaya senyulong termasuk jenis buaya yang paling dilindungi
ikan Sembilang (Plotosus canius) 

Ikan sembilang adalah anggota dari suku (famili) Plotosidae, suatu kelompok ikan berkumis (Siluriformes). Penciri khas yang membedakannya dari kelompok lainnya adalah menyatunya sirip punggung kedua (sirip lemak), sirip ekor, dan sirip anus sehingga bagian belakangnya tampak seperti sidat. Dalam bahasa Inggris ia disebut ikan kumis berekor sidat, "eel-tailed catfish")

Didasarkan pada rekomendasi Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (No 522/5459/BAPPEDA-IV/1998 ditunjuk sebagai TAMAN NASIONAL dengan SK Menteri Kehutanan No. 76/Kpts-II/2001 tanggal 15 Maret 2001 tentang Penunjukan Kawasan Hutan dan Perairan di Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, yang didalamnya tercantum penunjukan kawasan Sembilang menjadi Taman Nasional.
Berdasarkan surat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) No. 22/5128/I tanggal 23 Oktober 2001 TN Sembilang ditetapkan Menteri Kehutanan No. 95/Kpts-II/2003 tanggal 19 Maret 2003 seluas ± 202.896,31 hektar termasuk kawasan perairanya
Menurut wilayah administrasi pemerintahan TN Sembilang berada di kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Propinsi Sumsel, secara geografis TN sembilang berada diantara 1°38’ - 2°25’ LS dan 104°12’ - 104°55’ BT.Sebelah Barat Laut Taman Nasional Sembilang berbatasan langsung dengan Taman Nasional Berbak yang berada di Provinsi Jambi
Kawasan TN Sembilang merupakan penggabungan antara kawasan Hutan Suaka Alam (HSA) Sungai Sembilang, Hutan Suaka Alam (HSA) Sungai Sembilang II, Hutan Suaka Alam (HSA) Pulau Alang Gantang, Hutan Suaka Alam (HSA) Terusan dalam, Hutan Lindung (HL) Sungai Sembilang ,dan kawasan perairan di sekitarnya seluas ±17.827 ha
Flora dan Fauna
Flora
Bakau (Rhizophora racemosa)

Paku Gajah (Angiopteris avecta)

nipah (Nypa fruticans)

cemara Laut (Casuarina equisetifolia)
pandan (Pandanus tectorius)

Waru Laut (Thespesia populnea)

Nibung (Oncosperma tigillaria)

jelutung (Dyera costulata, syn. D. laxiflora)

Fauna
harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae)
Tapir (Tapirus indicus)
kucing emas ( Catopuma temminckii temminckii)

rusa sambar (Cervus unicolor equinus)
Buaya senyulong (Tomistoma schlegelii)

Buaya Senyulong memiliki bentuk moncong yang panjang dan sempit serta panjang tubuh 5-6 meter. Keberadaan buaya ini di Sumsel semakin terancam. Buaya senyulong termasuk jenis buaya yang paling dilindungi
ikan Sembilang (Plotosus canius)


Ikan sembilang adalah anggota dari suku (famili) Plotosidae, suatu kelompok ikan berkumis (Siluriformes). Penciri khas yang membedakannya dari kelompok lainnya adalah menyatunya sirip punggung kedua (sirip lemak), sirip ekor, dan sirip anus sehingga bagian belakangnya tampak seperti sidat. Dalam bahasa Inggris ia disebut ikan kumis berekor sidat, "eel-tailed catfish")
Burung Migran
Ribuan bahkan puluhan ribu burung migran asal Siberia dapat disaksikan di Sembilang yang mencapai puncaknya pada bulan Oktober. Hal ini merupakan atraksi burung migran yang menarik untuk diamati, karena dapat mendengar secara langsung suara gemuruh burung-burung tersebut terbang bersamaan dan menutupi suara debur ombak Selat Bangka.







Other Birds
blekok asia (Limnodromus semipalmatus)

undan putih (Pelecanus onocrotalus)

bluwok putih (Mycteria cinerea)

bangau tongtong (Leptoptilos javanicus)

dara laut sayap putih (Chlidonias leucoptera)


undan putih (Pelecanus onocrotalus)

bluwok putih (Mycteria cinerea)
bangau tongtong (Leptoptilos javanicus)
dara laut sayap putih (Chlidonias leucoptera)

Sumber : kaskus.us
Terima kasih gan Trit ane di posting di blog nya
BalasHapusby. kur1n6
Wisata Indonesia Mantap, saya pake source image nya gan :D
BalasHapus